Sal Priadi sukses membuka rangkaian “Tur Zuzuzaza” di Jakarta pada Jumat, 30 Agustus 2024. Berlangsung di Basketball Hall, Gelora Bung Karno, pertunjukan ini merupakan titik pertama dari tur yang akan berlanjut ke lima kota lainnya.
Dalam pantauan tim Billboard Indonesia di lapangan, penonton tampak sudah berbondong mendatangi venue konser sejak pukul 15.00 WIB, meski pertunjukannya baru dimulai pada pukul 20.00 WIB.
Pada pertunjukan yang berlangsung selama hampir tiga jam ini, Sal Priadi membawakan materi dari album terbarunya, MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISKS, serta beberapa lagu dari albumnya terdahulu, Berhati.
“Semua Lagu Cinta” menjadi tembang pembuka konser “Tur Zuzuzaza” di Jakarta. Namun sebelum itu, cuplikan voice note sengaja diputar sebagai pengantar dimulainya konser, sehingga suasana terasa begitu intim.
Menurut Sal Priadi dalam keterangan resminya, “Yang disajikan oleh tur ini adalah sebuah paket komplit. Ada konteks yang coba saya hadirkan, supaya penonton bisa masuk ke dalam semestanya MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISKS.”
“Setiap jengkal adegan yang ditampilkan punya jalinan yang erat antara satu sama lainnya,” sambung Sal menjelaskan konsep pertunjukan yang memang bukan sekadar musik yang dimainkan di atas panggung.
Konser ini juga semakin berwarna dengan beberapa rangkaian kegiatan lain, mulai dari pertunjukan teater, sesi interaksi langsung dengan penonton, pemutaran video-video viral di internet tentang lagu-lagu Sal Priadi, dan masih banyak lagi.
Beberapa kolaborator juga ikut tampil di perhelatan konser ini, misalnya para podcaster dari RAPOT, trio TikToker Rayeandrepila, hingga putra dari Sal Priadi, Sejak Barat, yang ikut bernyanyi di lagu “Mesra-mesraannya kecil-kecilan dulu”.
Serangkaian kegiatan di luar pertunjukan musik itu sendirilah yang kemudian menghadirkan pengalaman luar biasa bagi para penonton yang hadir. Belum lagi, ditambah visual panggungnya yang tertata epik dan megah.
“Biasanya saya hanya dapat kesempatan untuk main sekitar 45 menit. Nah, ini karena acara sendiri, jadi bisa eksplorasi yang lebih jauh. Ada ide-ide yang menurut saya perlu disajikan juga karena akan memberikan konteks yang lebih pada lagu-lagu tertentu,” tutur Sal Priadi menjelaskan.
“Senang sekali semuanya berlangsung sesuai dengan apa yang kita rencanakan. Persiapannya terbayar dengan baik. Yang paling penting, pengalaman orang untuk menyaksikan lagu-lagu saya dibawa ke sebuah pertunjukan yang punya koneksi mendalam berhasil diwujudkan. Nggak sabar untuk bisa jalan ke kota berikutnya dan mengulang perasaan ini,” tutupnya.
“Tur Zuzuzaza” berikutnya akan menyambangi Bali pada akhir pekan ini, Jumat, 6 September 2024. Kemudian, berlanjut di beberapa kota lain yaitu Bandung, Malang, Yogyakarta, dan ditutup di Kuala Lumpur.
