“My Town”: Koleksi Dinamis dari Beragam Pengaruh Brian Ray

Brian Ray mungkin menghabiskan kariernya bermain bersama para legenda. Tetapi, dengan album “My Town” ini, dia membuktikan bahwa dia pun seorang legenda.
Brian Ray
Sampul depan album “My Town”

Brian Ray, yang dikenal sebagai anggota lama band tur Paul McCartney, merilis album solo terbarunya, My Town pada 2 Agustus 2024. Album ini berisi enam single yang dirilis Ray sejak 2017, serta empat lagu baru.

My Town menampilkan beberapa artis tamu terkenal, termasuk Smokey Robinson, Michael Des Barres, drumer lama band McCartney Abe Laboriel Jr., bassis Weezer Scott Shriner, dan bassis Davey Farragher dari band pendukung Elvis Costello, The Imposters.

Robinson menyumbangkan vokal untuk “One Heartbeat”, sebuah lagu yang ditulis bersama Brian Ray dan direkam oleh legenda Motown untuk album solonya pada 1987. Sementara itu, Des Barres muncul dalam lagu “Spell Breaker,” yang dia dan Ray tulis bersama pada 2020.

My Town juga menyertakan lagu cover “I Ain’t Superstitious” dari Willie Dixon yang menampilkan Gia Ciambotti, anggota grup berumur pendek The Graces bersama salah satu pendiri Meredith Brooks and Go-Go, Charlotte Caffey.

Lebih jauh, album ini adalah koleksi dinamis yang mencerminkan beragam pengaruh dan pengalaman yang dikumpulkan Brian Ray selama bertahun-tahun. Single utamanya, “When The Earth Was Round” bukan hanya sebuah lagu yang menarik – ini adalah refleksi dari kompleksitas kehidupan modern, hubungan, dan sifat kebenaran yang terus berubah di era digital.

Ini jenis lagu yang hanya bisa datang dari seseorang yang telah melihat perkembangan industri musik dan memahami pentingnya untuk tetap setia pada diri sendiri di tengah segala kekacauan yang terjadi di planet Bumi.

Album ini menawarkan perjalanan yang dikurasi melalui hasil kreatif Ray. Menyoroti kemampuannya untuk memadukan musik rock, blues, dan soul dengan cara yang segar namun akrab. Isian gitar Ray terasa tepat dan penuh emosi, menghasilkan solo yang selaras dengan perasaan, bukan kilatan cahaya. Fokusnya selalu pada menangkap semangat sebuah lagu ketimbang kesempurnaan teknis.

Kemudian, “Got A New Thing” adalah sebuah lagu berirama mendebarkan dengan lirik yang dibagikan dalam gaya yang cepat dan cepat. Lagu yang ditulis bersama Steve Van Zandt tersebut diikuti dengan “Bad 4 U”, lagu lamunan dengan melodi dan hook manis.

Melangkah ke “Pirate Radio”, tampaknya ini lagu penghormatan untuk semua stasiun radio yang mengudara tanpa izin. Lalu ada “On My Way To You” yang dibungkus dengan aransemen melenting dengan tekstur seperti The Rolling Stones.

“Hold Me Close” memiliki resonansi riff gitar menyenangkan dan irama drum yang memandu, sebuah lagu melodik yang menggemakan bahwa semua akan baik-baik saja jika kita tetap bersatu.

My Town lebih dari sekadar album; ini adalah cerminan dari kehidupan yang dihabiskan untuk mengejar kesempurnaan musik. Dedikasi Ray terhadap karyanya terlihat jelas dalam setiap nada lirik, dan licks gitar. Ini album yang menghormati masa lalu sekaligus dengan berani melangkah ke masa depan, menawarkan kesempatan kepada pendengar untuk merasakan dunia melalui mata dan telinga Ray.

Brian Ray mungkin menghabiskan kariernya bermain bersama para legenda. Tetapi, dengan album ini, dia membuktikan bahwa dia pun seorang legenda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

 

PMC

Billboard Indonesia is published under license from Penske Media Corporation. All rights reserved.
Billboard name and logo used by permission of Penske Media Corporation.
Powered by TNGR