Tujuh tahun telah berlalu sejak Linkin Park memutuskan hiatus setelah kepergian sang vokalis Chester Bennington di tahun 2017 silam. Namun kini, salah satu grup rock terbesar di dunia ini telah siap melalukan grand comeback dengan album, tur, dan bahkan dua personel baru.
Band yang terbentuk di California ini merilis pengumuman besar pada 5 September lalu bahwa Emily Armstrong, pentolan dari band Dead Sara akan menjadi co-vocalist baru Linkin Park mendampingi Mike Shinoda. Sementara Colin Britain (Sueco, All Time Low) juga bergabung sebagai drummer dan co-producer.
Dengan dua personel baru tersebut, melengkapi personel awal seperti Mike Shinoda (vokalis/rhythm gitaris/keyboardis), Brad Delson (lead guitarist), Joe Hahn (DJ/turntablist), dan Dave “Phoenix” Farrell (bassis), Linkin Park bersiap merilis album terbaru, From Zero, yang menjadi album studio kedelapan dalam diskografi mereka pada tanggal 15 November di bawah naungan label Warner Records.
Judul album tersebut memiliki makna ganda. Yang pertama mengacu pada nama awal band ini yaitu Xero sekaligus mereferensikan awal yang baru bagi band ini bersama dua personel baru mereka. Single “The Emptiness Machine” menjadi lagu pertama yang dirilis untuk album ini pada 5 September dan di tanggal 22 September, pada sebuah live show di Hamburg, Jerman, Linkin Park menampilkan lagu baru bertajuk “Heavy Is the Crown” yang menjadi single kedua sekaligus terpilih sebagai lagu tema untuk League of Legends World Championship tahun ini.
Memanfaatkan momentum besar ini, mereka pun menjalankan “From Zero World Tour” yang dimulai pada 11 September dan berlangsung di Amerika Serikat, Jerman, Britania Raya, Prancis, Korea Selatan, dan Brasil. Leg pertama ini dijadwalkan selesai di Allianz Parque, di São Paulo, Brasil, pada 15 November 15, 2024 dan diharapkan dengan leg berikutnya di kota-kota besar lain di seluruh dunia.
Dalam perhentian mereka di Korea Selatan di mana mereka akan tampil di INSPIRE Arena, Seoul pada tanggal 28 September lalu, mereka menyempatkan diri untuk menggelar konferensi pers virtual yang mengundang hampir semua media besar di kawasan Asia, termasuk Billboard Indonesia.
Berikut adalah rangkuman pertanyaan dan jawaban Linkin Park dari sesi tersebut, yang mencakup banyak hal tentang arah baru dalam sejarah musik mereka.
