Perjuangan Victoria Monét Membangun Reputasinya Sendiri

Peraih Rising Star di Women in Music 2014 ini mengatakan jalan berliku meraih rekognisi membuat kesuksesannya (termasuk kemenangan Grammy) lebih manis.
Victoria Monét difoto oleh Sami Drasin pada 16 Januari 2024 di Cricket Ranch, Los Angeles. Styling oleh Kollin Carter. Rambut oleh Jared Henderson dari Chris Aaron Mgmt. Makeup oleh Alexander Echeverri. Dress dari Bronx and Banco, anting Alexis Bittar, gelang Vionnet.

Tetapi tiga kemenangan Monét—kemenangannya yang pertama setelah tiga nominasi sebelumnya untuk karyanya dengan Grande dan duo R&B Chloe x Halle—mewakili momen penting lainnya bagi penyanyi sekaligus penulis lagu yang lahir di Atlanta, dibesarkan di Sacramento, California, yang mulai mengejar karier solo ketika dia pindah ke Los Angeles pada tahun 2009—untuk mengikuti audisi girl group yang sedang dikembangkan oleh produser pemenang Grammy, Rodney Jerkins. Monét lolos audisi dan grup tersebut menandatangani kontrak Motown, meskipun kemudian dibatalkan tanpa merilis musik apapun. 

Namun, kendala itu justru menjadi awal pertemanannya dengan beberapa penulis lagu dan produser pemenang Grammy dan Academy Award, D’Mile, dan berhasil mendorong Monét bisa lebih fokus pada penulisan lagu yang ia coba ciptakan saat tumbuh dewasa di Sacramento. Hal itu pada akhirnya menjadi penghormatan kepada D’Mile sebagai pendukung sekaligus mentor kunci bagi Monét. Saat bekerja dengan D’Mile, Monét mulai memproduksi musik yang sebenarnya telah ia rekam saat menjadi artis independen sambil ia mengumpulkan kredit penulisan dengan menggandeng beberapa nama seperti Travis Scott, Blackpink, Fifth Harmony, dan penyanyi R&B yang juga lagi naik daun dan pemenang Grammy baru, Coco Jones.

“Sangat sulit meminta seseorang untuk meluangkan waktunya ketika Anda tidak memiliki label sebagai pendukung, anggaran produksi, atau video,” kata Monét. “Tetapi D’Mile berkata, ‘Saya tidak peduli tentang itu. Saya pikir Anda berbakat dan saya suka suara Anda… Kita bisa melakukannya.'”

Monét, yang tidak memiliki manajer pada waktu itu (“Bahkan ketika saya membuka tur untuk Ariana pada tahun 2016, saya melakukan pemesanan hotel sendiri”), menemukan semangat yang sama ketika dia bertemu dengan manajer Rachelle Jean-Louis pada tahun 2018. “Dia telah menjadi teman setia saya,” kata Monét. “Dia melihat hal-hal yang luput dari perhatian orang lain.” 

Jean-Louis yang pernah menjadi seorang eksekutif label pertama kali bertemu dengan Monét saat dirinya bekerja sebagai supervisor musik di mana ia menaruh lagu kolaborasi Monét dengan artis RCA Lucky Daye, “Little More Time” di serial Insecure di HBO. “Kami bagaikan cermin satu sama lain,” kata Jean-Louis. “Kami berdua menyukai musik, pekerja keras, dan bersemangat tentang apa yang kami lakukan. Melodi Victoria dan lapisan vokalnya mengingatkan saya pada Marvin [Gaye] dan Janet [Jackson] di awal, yang merupakan sesuatu yang belum pernah saya dengar saat itu, apalagi saat mengetahui bahwa dia menulis semua lagunya sendiri, adalah sebuah bentuk seni yang langka yang saya kagumi.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

 

PMC

Billboard Indonesia is published under license from Penske Media Corporation. All rights reserved.
Billboard name and logo used by permission of Penske Media Corporation.
Powered by TNGR