The Sounds Project edisi ketujuh tahun ini siap digelar pada 9-11 Agustus mendatang di Ecovention & Ecopark Ancol, dengan mengusung tema “Discover Miracle”.
Beberapa nama line up internasional mulai dari Neck Deep, Jamie Miller, hingga Secondhand Serenade telah dikonfirmasi bakal meramaikan festival musik ini.
Spesial untuk Neck Deep, aksi mereka di hari pertama (09/08) bakal menjadi penampilan eksklusif untuk Asia Tenggara di tahun 2024. Bukan hanya itu, kedatangan band asal Inggris tersebut justru rupanya atas keinginan mereka sendiri, dengan lebih dulu ‘mencolek’ tim penyelenggara.
Hal itu diungkap oleh Gerhana Banyubiru (Ghana) selaku festival director dari The Sounds Project. Saat ditemui Billboard Indonesia di bilangan Hang Jebat, Jakarta Selatan, ia mengatakan, “Menariknya, Neck Deep itu sebenarnya tahun ini kita nggak komunikasi ya, jadi merekanya yang minta main ke The Sounds Project. Untuk tahun ini mereka yang nge-approach.”
“Di tahun 2024 ini kita sama sekali nggak nge-email manajemennya Neck Deep, tapi tiba-tiba ada salah satu temen agent nanyain ‘Gan, Sounds Project mau Neck Deep gak? Ini mereka nanyain festival lu’ katanya gitu. Jadi sebenarnya negosiasinya gak lama, paling cuma tiga empat hari, habis itu kita langsung ready,” sambungnya.
Sementara itu untuk Secondhand Serenade, ini menjadi lembar terbaru dari kisahnya dengan The Sounds Project setelah sebelumnya sempat memboyong sang unit rock asal Amerika ke Surabaya dan Jogjakarta pada tahun lalu dengan payung Musicverse. Adapun untuk nama Jamie Miller sendiri sebenarnya sudah dijadwalkan untuk tampil di festival tahun lalu, namun baru berjodoh di tahun ini.
Aksi kolaborasi antar penampil dipastikan siap untuk mencuri perhatian pada gelaran festival ini. Mereka yang akan berkolaborasi adalah Vierratale x Killing Me Reunion, Efek Rumah Kaca x Barasuara, Bilal Indrajaya x SORE, Winky Wiryawan x Whisnu Santika, dan juga The Rain x Rocket Rockers.
“Kami ingin kolaborasi yang dari sisi genre masih ‘nyambung’, dari sisi chemistry band-nya tidak jauh-jauh amat, dan juga segi teknis yang tidak terlalu repot, jadi saat tampil juga sudah siap,” terang Ghana mengenai beberapa kolaborasi di The Sounds Project 7.
Billboard Indonesia/Camilla Restu
Terakhir, The Sounds Project 7 bakal menjadi pertama kalinya bagi beberapa nama lintas generasi untuk unjuk kebolehan di hadapan ribuan penonton. Mulai dari Alexa, Ali, Baale, Bagas Ran, Bernadya, Biru Baru, Dongker, Eleventwelfth, FSTVLST, Jinan Laetitia, J-Rocks, Nadhif Basalamah, Radja, Rub of Rub, Summerlane, hingga The Bandells dan Wali.
Selain tiga hal tersebut, beberapa set spesial juga pantang untuk terlewat. Sebut saja The Changcuters dengan special 20th Anniversary Set, Banda Neira yang dibawakan oleh Ananda Badudu, Parade Hujan yang merupakan panggung nostalgia Payung Teduh dengan Pusakata, serta kemungkinan panggung terakhir TRIAD dengan sang maestro, Ahmad Dhani sebelum mencari sosok vokalis baru.
Saat ini, The Sounds Project 7 masih membuka beberapa kategori untuk pembelian tiket yang bisa dilakukan melalui situs ticket.thesoundsproject.com. Kategorinya adalah:
● Three Days Pass seharga Rp650.000
● Daily Pass seharga Rp300.000
● Couple Package (2 tiket) seharga (Rp225.000) → Rp450.000
● Group Package (6 tiket) seharga (Rp150.000) → Rp900.000
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi laman Instagram @thesoundsproject.
