ArumtaLa mempersembahkan single terbaru mereka berjudul “Apa Arti Hidup Ini”, yang sebelumnya dipopulerkan oleh grup musik hits tahun 70-an, Dara Puspita.
Lagu yang diedarkan MD Music ini diaransemen ulang oleh duo jazz pendatang baru tersebut dengan sentuhan musik lebih gelap dengan nuansa yang lebih mencekam.
Yang spesial adalah, “Apa Arti Hidup Ini” akan menjadi soundtrack film Badarawuhi di Desa Penari, sebuah film horor persembahan MD Entertainment.
Pemilihan lagu tersebut sebagai soundtrack film Badarawuhi di Desa Penari tak terlepas dari kesamaan latar masa lampau di antara keduanya.
Menurut ArumtaLa, perlu usaha lebih dari mereka agar bisa menjadikan lagu legendaris itu bernuansa lebih dark, sehingga menyesuaikan film horor tersebut.
“Menurut kami ini merupakan challenge yang seru untuk membuat ulang lagu ‘Apa Arti Hidup Ini’ dengan style yang dark dan mencekam. Penyesuaian secara musik terjadi dengan sendirinya dan kami pun menikmati setiap prosesnya,” ujar ArumtaLa.
Badarawuhi di Desa Penari merupakan prekuel dari film KKN di Desa Penari yang rilis pada 2022. Diketahui, film yang diangkat dari sebuah utas di platform X (Twitter) itu sukses besar hingga memecahkan rekor box office di Indonesia, Malaysia, dan Singapura.
Film garapan Kimo Stamboel ini dijadwalkan rilis pada momen Lebaran 2024 di seluruh bioskop Indonesia.
Manoj Punjabi selaku CEO and Founder dari MD Pictures mengatakan Badarawuhi Di Desa Penari akan menjadi film pertama yang dirilis untuk IMAX di Asia Tenggara. “Merupakan suatu kehormatan besar bagi MD Pictures untuk kembali menjadi pionir film Indonesia.”
“Seperti biasa, kami terus berupaya memperkuat dedikasi kami untuk membentuk masa depan sinema Indonesia di kancah global sambil mempelopori inovasi sinematik di kawasan ini,” sambungnya.
Single “Apa Arti Hidup Ini” milik ArumtaLa sendiri sudah tersedia di berbagai platform musik digital, termasuk di kanal YouTube MD Music.
ArumtaLa, duo wanita yang memilih jazz sebagai warna musik mereka ini merupakan musisi pendatang baru yang terbentuk pada 2023.
Namun, dua personelnya—Laura Pradipta dan Arini Kumara—sudah cukup populer di kalangan musik jazz dalam negeri sejak lama. Single perdana mereka berjudul “Masuk Angin” yang dirilis pada Januari lalu juga mendapat sambutan positif dari para pecinta musik Tanah Air dan telah didengarkan lebih dari 66 ribu kali di Spotify.