Believe sebagai salah satu perusahaan musik digital terkemuka di dunia meluncurkan satu terobosan baru. Untuk pertama kalinya dalam industri, mereka mempersembahkan Krumulo.
Secara harfiah, Krumulo berasal dari penggabungan kata; ‘krum’ (chrome) dan ‘mulo’ (mulai), yang didasarkan pada filosofi sebagai penyedia layanan untuk membangun fondasi kuat pada titik awal yang krusial dalam perjalanan karier para musisi Pop Jawa.
Layanan ini menjadi sebuah imprint baru dari divisi Artist Services Believe, dengan tujuan merumuskan strategi pemasaran dan promosi yang holistik untuk memperluas jangkauan para artis Pop Jawa independen (Java Pop).
Dalam keterangan resmi yang diterima Billboard Indonesia, Krumulo diklaim dapat memberikan keamanan untuk memperkuat autentisitas karakter para musisi untuk karier mereka secara jangka panjang.
“Krumulo adalah ilustrasi sempurna dari komitmen kami untuk melayani artis lokal dari Asia Tenggara, melalui inovasi kami dalam pemasaran musik dan distribusi, dan juga keahlian tim Indonesia kami,” ujar Antoine El Iman, Managing Director Believe untuk Asia Tenggara.
Musik Pop Jawa dianggap punya potensi pendengar yang masif di Indonesia, menyusul genre pop original.
Pasalnya, warna musik ini merupakan salah satu produk turunan budaya yang lahir di dinamisnya pusat pertumbuhan industri lokal di pulau Jawa yang memiliki banyak jumlah penduduk.
Hal ini lah yang mengawali tumbuhnya industri musik Pop Jawa dan menjadikannya sebagai salah satu genre musik lokal yang menjanjikan di industri musik Indonesia.
Sejak peluncuran resminya pada 12 Juni lalu, Krumulo memulai langkahnya dengan menyorot beragam musisi terbaik Pop Jawa. Misalnya; Ndarboy Genk yang meraih 1,2 juta pengikut di YouTube; Woro Widowati yang terpilih menjadi penyanyi Pop Jawa perempuan pertama yang ditampilkan di OOH Spotify EQUAL Times Square New York; Aftershine dengan lagunya “Kalah” yang berada di tangga lagu terbaik Spotify; Wandra Restusiyan yang meraih 11 juta stream audio untuk salah satu lagunya di beragam layanan streaming, dan yang baru saja bergabung sebagai musisi pendatang baru, Vadesta, yang baru-baru ini meraih tangga lagu trending 20 terbaik di YouTube Indonesia.
Menguraikan visi Krumulo, Dahlia Wijaya, Country Director Believe untuk Indonesia, Malaysia, dan Singapura mengatakan, “Krumulo diharapkan akan menjadi mitra terunggul bagi para musisi Pop Jawa.”
“Diciptakan sebagai komunitas solid yang bergerak dinamis untuk menjangkau pendengar di skala nasional dengan memfasilitasi strategi yang menyeluruh dan efektif melalui beragam aspek yang akan berdampak ke ragam lini bisnis para musisi Pop Jawa, bukan hanya dengan fokus pada strategi rilis lagu tetapi juga dengan memperkuat peluang mereka dalam branding dan sinkronisasi,” tegasnya.
Selain mendapatkan manfaat dari keahlian digital yang unik dari tim Believe, Krumulo juga akan memanfaatkan hubungan Believe yang kuat dengan lebih dari 100 layanan digital lokal dan internasional, seperti YouTube, Spotify, Langit Musik, Apple Music, TikTok, Meta, dan banyak lagi, untuk mendukung strategi pemasaran dan promosi para artis Java Pop agar dapat menarik dan mengembangkan audiens mereka.
Hadir di tengah ragam tantangan di era digital ini, eksistensi Krumulo diharapkan dapat membersamai para musisi terbaik Pop Jawa agar bisa beradaptasi secara apik untuk bisa meraih pencapaian baru di dinamisnya industri musik lokal hari ini.