Pamungkas Rilis Lagu “One Bad Day” sebagai Pembuka Album “Hardcore Romance”

Lagu Pamungkas ini kental akan nuansa alternative-rock dan dibalut corak gitar yang masif dalam aransemen yang rancak.
pamungkas
Pamungkas
Dok. Pamungkas

Pamungkas kini tengah bersiap untuk perilisan album kelima bertajuk Hardcore Romance pada Agustus mendatang. Namun sebelum itu, ia lebih dulu melepas single pembuka untuk album tersebut berjudul “One Bad Day”.

Album kelima milik penyanyi yang kerap disapa Pam itu menjadi sebuah bentuk nyata perjalanannya setelah sukses dengan empat album, menjalani tur Asia Tenggara, menjadi ikon pop baru, dan mendulang jutaan streams.

Single “One Bad Day” sendiri dipilih menjadi lagu pembuka, lantaran dianggap sebagai bagian penting yang memperdengarkan eksplorasi sonik terbaru dari Pamungkas. 

Tidak hanya itu, bahkan lagu tersebut juga dianggap sebagai refleksi Pamungkas dalam mengendapkan isi pikiran dan apa-apa yang terjadi dalam hidupnya selama beberapa tahun terakhir.

Dalam keterangan resmi yang diterima Billboard Indonesia, single yang pertama kali ditulis dengan piano ini sempat mengalami kendala dalam proses perampungannya. Lagu yang ditulis pertama oleh Pamungkas itu justru selesai paling terakhir dalam kurun dua bulan proses rekaman seluruh album.

“Saat menulis ‘One Bad Day’ gue lagi struggle menulis lagu sebetulnya, karena for almost three years tidak menulis lagu. Terakhir gue nulis tuh waktu road trip sendirian saat pandemi nulis album Birdy. Itu terakhir bisa finish proper one song writing session gitu,” kata Pamungkas.

Lagu yang kental dengan nuansa alternative-rock dengan corak gitar yang masif dalam aransemen yang rancak ini berbicara tentang penerimaan sebuah peristiwa buruk yang pasti pernah kita alami dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Pelantun “Kenangan Manis” tersebut mengaku, single ini adalah bagian dari eksplorasinya pada gitar. Dia sengaja menggunakan Fender Stratocaster sebagai tumpuan utama, dan memaknainya sebagai perjalanan pulang ke akar musik rock modern.

Seperti tradisi dalam karya-karya musik sebelumnya, Pamungkas merekam seluruh bagian dari lagu ini sendirian. Dari proses penulisan lagu, aransemen, mengisi seluruh instrumen, sampai mixing

Menuju perilisan album kelima, Pamungkas sendiri mengaku bahwa ia wajib melakukan banyak eksplorasi dalam bermusik agar tak melulu berdiri di tempat yang sama dengan tahun-tahun sebelumnya.

Alih-alih terjebak pada formula musik-musiknya terdahulu, Pamungkas justru membangun sebuah entitas musik baru dan “One Bad Day” jadi karya yang krusial dalam konteks ini.

“Karena sudah di tahun ketujuh di industri, gue mikirnya ini harus reset nih. Reset dalam arti gue tahu gue gak bisa buat sesuatu hal yang sama. Karena by research banyak di Indonesia baik band atau musisi pada usia tujuh tahun either dia bubar atau betul-betul ganti semuanya.”

One Bad Day” milik Pamungkas kini sudah dapat didengar di berbagai digital streaming platform mulai 29 Mei 2024. Album Hardcore Romance sendiri akan dirilis pada Agustus mendatang dalam format digital dan rilisan fisik vinyl.

Tonton video lirik lagu “One Bad Day” di sini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

 

PMC

Billboard Indonesia is published under license from Penske Media Corporation. All rights reserved.
Billboard name and logo used by permission of Penske Media Corporation.
Powered by TNGR