Berawal dari sebuah project iseng untuk tampil di acara kampus, para personel rumahsakit tak menyangka bila band jebolan Institut Kesenian Jakarta ini ternyata mampu melewati 30 tahun berkarya dalam kancah musik Tanah Air, terlepas adanya pergantian personel dalam perjalanan mereka.
Untuk merayakan tiga dekade tersebut, rumahsakit akan segera menggelar rangkaian tur spesial bertajuk merayakan “Kabar Bahagia: 30th Perjalanan rumahsakit.” Pertama kali terbentuk di tahun 1994, rumahsakit telah merilis empat album penuh, yaitu Rumahsakit (1997), Nol Derajat (2000), 1+2 (2012), dan +imeless (2015), dengan beberapa hits ikonik seperti “Pop Kinetik”, “Anomali”, “Hilang” dan masih banyak lagi yang kerap di-cover oleh band lain dan membuat nama mereka tetap bertahan hingga hari ini.
Selama tiga dekade, rumahsakit telah berhasil menciptakan komunitas penggemar setia, yang dikenal dengan nama “Pasien.” Tur spesial ini menjadi ajang bagi rumahsakit untuk berbagi kebahagiaan dengan para penggemar yang telah setia menemani perjalanan mereka dari masa-masa awal maupun para Pasien baru dari kalangan Gen Z yang juga menikmati racikan indie pop terinfluens Brit Pop mereka.
Konser perayaan ini akan dilaksanakan di tiga kota besar di Indonesia, yaitu Bandung pada tanggal 16 November 2024, Semarang pada tanggal 23 November 2024, dan akan diakhiri dengan konser besar di Jakarta pada tanggal 14 Desember 2024. Tiga kota tersebut dipilih karena memiliki basis penggemar yang kuat serta sejarah panjang dengan band ini. Masing-masing kota akan menjadi saksi dari pengalaman tak terlupakan, di mana para Pasien akan bisa menikmati lagu-lagu nostalgia dan momen spesial yang dirancang secara khusus untuk tur ini.
Imam Agnianto, Head Of Creation dari GOLDLive Indonesia, selaku promotor acara ini, mengungkapkan bahwa mereka sedang mempersiapkan konsep menarik untuk setiap konser di tiga kota tersebut. “Kami ingin menghadirkan tur yang bukan hanya menjadi ajang nostalgia, tapi juga menyuguhkan kabar bahagia yang ditunggu-tunggu oleh para Pasien. Kota Jakarta nanti akan memiliki konsep tersendiri dan berbeda dengan 2 kota lainnya, Bandung dan Semarang. Di Jakarta kita akan berkolaborasi dengan beberapa musisi yang pastinya ini sudah dibicarakan juga dengan band rumahsakit. Kalau di Bandung dan Semarang, kita akan ada opener band lokal yang jadi pembuka di tur nanti. Harapan kami, setiap konser akan memberikan pengalaman yang berkesan dan menguatkan ikatan antara rumahsakit dan para penggemarnya,” ungkap Imam dalam konferensi pers (2/10/2024) yang turut dihadiri Billboard Indonesia.
Arry Ardhian Haumahu, selaku CEO Adalive, mengungkapkan bahwa mereka sedang berupaya keras untuk memastikan bahwa para pasien dapat menikmati konser ini dengan sepenuhnya. “Kami sedang berusaha agar semua aspek dari konser ini dipersiapkan dengan baik, sehingga para Pasien bisa merasakan nostalgia yang mendalam bersama rumahsakit. Kami berharap tur ini bisa berjalan dengan lancar, dan menjadi momen yang berkesan bagi semua yang hadir,” harap Arry.
Ghana Banyubiru, selaku CEO Musicverse, mengungkapkan pemilihan ketiga kota yaitu Bandung, Semarang, dan Jakarta, tentu ada alasannya. “Setiap kota punya makna sejarah tersendiri buat perjalanan karier Rumah Sakit. Bandung, dengan kreativitas dan penggemar yang luar biasa, selalu jadi kota spesial buat band ini. Semarang juga punya ikatan emosional, karena beberapa konser penting Rumah Sakit pernah digelar di sana. Dan Jakarta, sebagai ibu kota, jadi puncak tur ini, tempat di mana banyak momen penting dalam karier mereka tercipta,” papar Ghana.
Muhammad Arief Bakrie, vokalis rumahsakit, juga mengungkapkan perasaan antusias mereka terhadap tur ini. “Kami sangat senang dan tidak sabar untuk merayakan hari jadi kami dengan tur spesial ini. Ini adalah momen yang sangat berarti bagi kami, dan kami berharap bisa merayakannya bersama para ‘Pasien’ di setiap kota. Kami ingin membawa energi dan cinta yang sama seperti yang selalu kami rasakan dari para penggemar selama perjalanan 30 tahun ini,” ujar Arief dengan penuh semangat.
Kutipan dari Muhammad Arief Bakrie mencerminkan rasa syukur dan kebahagiaan dari seluruh anggota band rumahsakit. Mereka menyadari bahwa perjalanan 30 tahun ini tidak akan mungkin tercapai tanpa dukungan penuh dari para penggemarnya. Tur ini menjadi bentuk apresiasi rumahsakit kepada para Pasien yang telah setia mendukung selama tiga dekade. Tidak hanya itu, konser ini juga diharapkan menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara band dan para penggemarnya, sekaligus membuka babak baru dalam perjalanan karier mereka.
Tiket Tur rumahsakit akan dijual pada tanggal 3 Oktober 2024 melalui website resmi 30thrumahsakit.com. Terdapat perbedaan harga di setiap kota. Bandung dan Semarang tiket kategori Pasien seharga Rp175.000, sedangkan Jakarta tiket kategori Pasien bisa didapatkan dengan harga Rp250.000.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai konser ini, penggemar dapat mengunjungi situs website resmi serta akun media sosial GOLDLive Indonesia (@goldlive.indonesia), Adalive (@adalive.id), Musicverse (@musicverse.id) dan rumahsakit (@rumahsakitband).