Ria Prawiro Gandeng Wanda Omar di Single Disko Klasik, “Merapat”

Menyusul perilisan single ini, Ria bahkan sudah merintis konsep rework “Merapat” dengan busana orchestra.
Ria Prawiro
Ria Prawiro dan Wanda Omar

Komposer senior Ria Prawiro membawa gebrakan baru ke industri musik Tanah Air dengan sebuah lagu disko klasik bertajuk “Merapat”.

Uniknya, pada proyek ini ia melibatkan beberapa orang lain. Mereka adalah Wanda Omar, yang ambil posisi sebagai vokalis sekaligus bassist, Andre Dinuth di gitar, dan Juan Mandagie di keyboard.

Menurut Ria, bisa membuat proyek dengan para musisi muda adalah sebuah proses kreatif yang indah dan produktif.

Dalam keterangan resmi yang diterima Billboard Indonesia, ia mengatakan  “Mereka menangkap apa yang saya mau, kemudian berlanjut workshop. Lantas saya pilih Wanda Omar untuk menyanyikannya, sekaligus bermain bass.”

“Keluar dengan sendirinya ketika proses produksi berjalan. Bahkan saya dapat pas hampir process ending deh,” ungkap Ria yang sengaja memilih Wanda Omar karena pergaulan yang intens. 

Karakter Wanda yang lucu dan terbuka membuat Ria jatuh hati untuk memilih Wanda untuk menyanyikan Merapat”. Sebuah pilihan yang berani, mengingat Wanda lebih dikenal sebagai bassist perempuan. 

Wanda sendiri punya kesan yang lekat, ketika melihat dan sekarang bisa bekerjasama dengan seorang Ria Prawiro.

“aku ngerasa terhormat, seneng banget bisa menyanyikan karya komposer yang saya kagumi. Kebetulan kami belakangan ini sering dengerin playlist yang nyaris sama, yaitu pop 70’s dan 80’s. Mama Ia (Ria) bernostalgia… aku belajar hehehe,” ungkap Wanda Omar.

Konsekuensi dari rilisan sebuah karya adalah tampil di atas pentas. Dan Wanda mengaku bakal tak canggung memainkan bass sambil menyanyi.

“Siap dong, tapi nanti kalau sound bass-nya rada dominan, itu sudah konsep awal lagu ini,” ujarnya. 

Lebih lanjut, Ria mengklaim bahwa ia memang sengaja bergeser dari lagu-lagu romantis nan mellow, untuk bisa kembali ke musik disko klasik, seperti di era kejayaannya di masa lalu.

“Saya memang pernah ada di era Classic Disco. Kangen adalah hal yang lumrah ya. Saya ada di momen kejayaan genre ini dan saya menikmatinya,” ujar Ria Prawiro.

Tak tanggung, Ria bahkan sudah merintis konsep rework “Merapat” dengan busana orchestra

“Saya sudah lock siapa yang bakal saya daulat, berharap semua prosesnya lancar dan resultnya pun memuaskan,” ungkap Ria Prawiro.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

 

PMC

Billboard Indonesia is published under license from Penske Media Corporation. All rights reserved.
Billboard name and logo used by permission of Penske Media Corporation.
Powered by TNGR