Shakila Anjani resmi melepas single terbarunya yang bertajuk “Summer Blue” pada Jumat, 6 September 2024.
Dalam rilisan terbarunya ini, solois wanita asal Sukabumi, Jawa Barat tersebut menuang kisah yang cukup personal, menyoal kehidupan romansanya yang diselimuti obsesi buruk, alias toxic relationship.
Menurut Shakila, terkadang rasa yang timbul adalah adiksi yang sering membuat tiap orang yang terlibat di dalamnya seakan tidak bisa lepas. Berputar-putar dalam sebuah hubungan yang tidak sehat.
“Summer Blue” digarap oleh Shakila bersama dengan sahabatnya, Agung Darisman. Lagu berbahasa Inggris ini dapat dikatakan berhasil menghadirkan nuansa melenakan, dengan musiknya yang mendayu.
Laksananya toxic, lagu ini menjadi sangat melenakan lewat balutan indah suara Shakila yang diiringi permainan electric piano vintage dari Daud Estu.
Melalui dirilisnya “Summer Blue”, Shakila ingin menyampaikan pesan kepada para perempuan, untuk berani melangkah untuk memutuskan hubungan yang tidak sehat ini.
“Semoga, kalian bisa keluar dari hubungan itu, karena walaupun masih bareng, tidak akan baik untuk kesehatan mental. It’s gonna kill you slowly! Take your time,” ujar Shakila dalam keterangan resmi yang diterima Billboard Indonesia.
“Tidak apa sendiri dulu, lihat dan semoga menemukan dan yakin, pasti ada orang yang lebih baik untuk kamu di luar sana.”
Aquarius Musikindo
Kini, lagu “Summer Blue” milik Shakila Anjani telah tersedia dan bisa dinikmati di berbagai digital streaming platform.
Sebelumnya, Shakila sendiri telah merilis empat lagu yang cukup populer, yakni: “Tentang Kita Malam Itu”, “Bagaimana Untuk Bertahan”, dan “Listen”.
Dua di antara single miliknya, yaitu “Tentang Kita Malam Itu” dan “Bagaimana Untuk Bertahan” dirilis secara bersamaan pada 2022 lalu.
Lagu “Tentang Kita Malam Itu” dikumandangkan dengan gaya pop broadway. Cita rasa kemegahan dibangun oleh Andi Rianto selaku produser, komposer, dan konduktor dari Magenta Orchestra. Selain itu, proses rekamannya melibatkan para session player yang tidak perlu diragukan lagi, yaitu Andre Dinuth (gitar), Rishanda (bass) dan mantan drummer GIGI, Ronald.
Lagu “Bagaimana Untuk Bertahan” sendiri cenderung minimalis, mengalun dengan aransemen yang bertumpu pada permainan gitar. Meski tersimak bersahaja, tetapi justru mencuatkan atmosfer yang lebih dramatis. Tito P. Soenardi, produser yang melahirkan banyak nomor hit oleh Cakra Khan dan Judika, berperan dalam merancang komposisi lagu tersebut.
