Unit rock asal Amerika Serikat, Linkin Park mengungkap vokalis baru mereka dalam sebuah pertunjukan langsung pada Kamis, 5 September waktu setempat. Dia adalah Emily Armstrong dari band Dead Sara.
Pengumuman tersebut disertai dengan masuknya Colin Brittain, penulis lagu dan produser untuk G Flip, Illenium, dan One OK Rock, sebagai drumer band ini. Juga, ada pengungkapan single baru mereka, “The Emptiness Machine”.
Bagi Linkin Park, ini adalah rilisan musik baru pertama mereka dalam tujuh tahun sekaligus lagu utama untuk album mendatang, “From Zero” yang dijadwalkan tiba pada 15 November melalui label rekaman Warner Records.
“From Zero” juga menjadi album penuh pertama band ini sejak “One More Light” yang dirilis 2017, dua bulan sebelum kematian vokalis utama Chester Bennington.
Tidak hanya sampai di situ. Band yang terdiri dari Mike Shinoda, Brad Delson, Phoenix, dan Joe Hahn beserta dua anggota barunya ini juga akan memulai tur arena enam tanggal, yang akan berlangsung di Los Angeles, New York, Hamburg, London, Seoul, dan Bogota.
Linkin Park formasi baru ini tampil bersama untuk pertama kalinya di Los Angeles pada Kamis untuk para penggemar yang membeli tiket yang diangkut dengan bus ke tempat parkir studio. Acara tersebut disiarkan langsung dan tersedia untuk ditonton di saluran daring resmi Linkin Park selama 24 jam setelah acara berlangsung.
Menurut siaran pers yang diterima Billboard Indonesia, Jumat, Shinoda, Delson, Farrell, dan Hahn diam-diam mulai bertemu lagi dalam beberapa tahun terakhir dan alih-alih mencoba mengulang kembali band ini, mereka bekerja sama dengan banyak musisi dan menemukan hubungan khusus dengan Armstong dan Brittain.
Mengenai era baru ini, Shinoda mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Sebelum Linkin Park, nama band pertama kami adalah Xero. Judul album ini merujuk pada awal yang sederhana ini dan perjalanan yang sedang kami jalani saat ini. Secara sonik dan emosional, album ini tentang masa lalu, masa kini, dan masa depan — merangkul sound khas kami, tetapi baru dan penuh kehidupan.”
“Album ini dibuat dengan apresiasi yang mendalam untuk rekan band yang baru dan lama kami, teman-teman kami, keluarga kami, dan penggemar kami. Kami bangga dengan apa yang telah dicapai Linkin Park selama bertahun-tahun, dan bersemangat dengan perjalanan ke depannya,” ia menambahkan.
Masih dalam keterangan resmi. “The Emptiness Machine” disebut menyalurkan DNA Linkin Park. Shinoda mengatakan mereka merasa benar-benar berdaya dengan formasi baru ini dan musik baru yang bersemangat serta berenergi yang telah mereka buat bersama.
“Kami menjalin titik sentuh sonik yang telah kami kenal dan masih mengeksplorasi yang baru,” imbuh Shinoda.
Sementara itu, tiket pra-penjualan untuk tur “From Zero” akan tersedia untuk klub penggemar LP Underground mulai 6 September. Penjualan umum akan dimulai keesokan harinya pada 7 September.
Pengumuman ini menyusul dirilisnya Papercuts (Singles Collection 2000-2023) pada awal musim semi ini. Album kompilasi berisi 20 lagu tersebut berisi lagu-lagu hit terbaik Linkin Park selama lebih dari dua dekade.
Album ini dirilis melalui Warner Records, dan menampilkan lagu-lagu, antara lain adalah “In the End,” “Burn It Down”, “Numb/Encore”, serta “Lost,” yang membantu mendorong album induknya, Meteora, kembali ke 10 besar tangga lagu Billboard 200.
Berikut ini detail tanggal dan lokasi “From Zero World Tour”:
- 11 September 2024, Kia Forum – Los Angeles, AS.
- 16 September 2024, Barclays Center – New York, AS.
- 22 September 2024, Barclays Arena – Hamburg, Jerman.
- 24 September 2024, The O2 – London, Inggris.
- 28 September 2024, INSPIRE Arena – Seoul, Korea Selatan.
- 11 November 2024, Coliseo Medplus – Bogota, Kolombia.